Mengukus diklaim sebagai cara mengolah makanan yang paling sehat. Dengan mengukus, kandungan gizi dan kalori suatu makanan menjadi lebih terjaga ketimbang mengolah makanan dengan cara lain seperti menggoreng atau merebus.
Cara mengolah makanan berpengaruh dalam menjaga nilai nutrisi dan gizi di dalamnya. Salah cara mengolah bisa-bisa makanan sehat malah menjadi tak sehat.
Untuk itu, simak sejumlah manfaat makanan yang dikukus untuk diet maupun kesehatan tubuh secara keseluruhan.
1. Kandungan Nutrisi Tidak Hilang
 Manfaat makanan yang dikukus untuk diet adalah kandungan nutrisi vitamin dan mineralnya tidak hilang selama proses memasak (Foto: ImagesBG/Pixabay) |
Salah satu makanan yang penyajiannya lebih baik dikukus adalah sayuran. Sayuran seperti brokoli, bayam, wortel, jagung, kentang, buncis lebih menyehatkan dan bagus untuk diet jika dikukus.
Sayuran ini sering Anda jumpai dalam ragam menu salad. Sayuran yang dimasak dengan dikukus menurut penelitian lebih terjaga kandungan nutrisinya.
Sementara dalam metode lainnya, banyak vitamin dan mineral yang ditemukan dalam sayuran hilang selama proses memasak. Mengukus memastikan bahwa vitamin seperti vitamin B, riboflavin, B12, vitamin C, serta mineral seperti kalsium, fosfor, kalium, dan seng tidak hilang.
2. Tekstur Tetap Segar dan Renyah
 Manfaat makanan yang dikukus untuk diet adalah makanan yang tetap segar dan renyah (Foto: Picjumbo) |
Manfaat makanan yang dikukus untuk diet selanjutnya adalah menjaga tekstur dan kesegaran asli makanan.
Di samping tetap menjaga nutrisi, sayuran yang dikukus juga dapat memberikan tekstur garing dan renyah saat digigit asal tidak terlalu lama mengukusnya.
Sementara pada makanan lain seperti ayam, memasak dengan cara mengukus memberikan tekstur juicy pada daging saat digigit.
3. Mempertahankan Warna dan Rasa Makanan
 Manfaat makanan yang dikukus untuk diet adalah warna dan rasa yang tidak berubah (Foto: iStockphoto/Ika Rahma) |
Saat mengukus, makanan utuh seperti sayuran akan terjaga keadaan alaminya.
Uap yang dihasilkan selama proses mengukus tidak hanya mencegah sayuran berubah bentuk maupun rasa, tetapi memungkinkan makanan tetap mempertahankan warna, rasa, sari makanan, dan kesegaran aslinya.
Mengonsumsi makanan utuh dengan teknik masak menyehatkan seperti ini merupakan cara yang cocok untuk diet. Tanpa ada gula tambahan, lemak jenuh dan lemak trans, serta mengandung lebih sedikit kalori.
Namun jika ingin menambahkan rasa atau sedikit aroma pada makanan, Anda bisa menambahkan bumbu dan rempah ke dalam air rebusannya.
4. Bebas Kolesterol
 Manfaat makanan yang dikukus untuk diet termasuk bebas kolesterol karena tanpa menggunakan minyak goreng (Foto: iStockphoto/Chaded2557) |
Teknik mengukus sudah tentu dapat menghilangkan kebutuhan minyak goreng yang dapat berkontribusi pada peningkatan lemak jenuh.
Jika masih ingin menambahkan sedikit minyak saat mengukus, Anda bisa menggunakan minyak zaitun khusus masak yang lebih sehat ketimbang minyak goreng biasa.
Minyak zaitun mengandung sifat antiradang, antioksidan, dan antibakteri, serta dapat menekan naiknya kolesterol, risiko penyakit jantung, mengontrol tekanan darah, mencegah kanker, dan mencegah obesitas.
Dengan demikian, mengukus dapat menghasilkan makanan yang lebih ringan dan sehat.
Usai mengetahui 4 manfaat makanan yang dikukus untuk diet, bisa menjadi pertimbangan Anda untuk tak hanya mengonsumsi jenis makanan yang sehat, tapi juga memilih teknik memasak yang tepat demi membantu turun berat badan dan kesehatan tubuh keseluruhan.
(imb/fef)4 Manfaat Makanan yang Dikukus untuk Diet - CNN Indonesia
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar