Rechercher dans ce blog

Minggu, 18 Juli 2021

Daftar Makanan Tinggi Gula dan Garam yang Harus Dibatasi - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com – Gula dan garam berguna untuk menambahkan rasa pada makanan atau minuman sehingga membuatnya lebih nikmat saat disantap.

Meski demikian, gula dan garam tidak baik dikonsumsi secara berlebihan. Dalam jumlah yang tinggi, keduanya mampu meningkatkan risiko berbagai penyakit.

Di masa pandemi Covid-19, konsumsi gula dan garam juga harus diperhatikan terutama bagi pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri.

dr. Arti Indira, Sp.GK, M.Gizi, dokter spesialis gizi, mengatakan bahwa membatasi konsumsi gula dan garam penting dilakukan selama isolasi mandiri.

“Jangan sampai sedang karantina di rumah tetapi pesanan makanan onlinenya seperti ini (minuman kemasan dengan kadar gula tinggi),” ujar dr. Arti dalam webinar edukasi bertajuk “Manajemen Karantina atau Isolasi Mandiri di Rumah dan Peran Nutrisi, Suplemen, Vitamin-Mineral, Herbal, serta Latihan Pernapasan”, Sabtu, 17 Juli 2021.

Baca juga: Dokter Gizi: Konsumsi Gula dan Garam Harus Dibatasi Selama Isoman

Menurut dr. Arti, minuman dengan kadar gula tinggi akan meningkatkan risiko penyakit penyerta dan membuat metabolisme tubuh tidak maksimal.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Dilansir dari WebMD, berikut adalah beberapa makanan sumber gula yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan:

1. Madu

2. Agave

3. Sirup jagung

4. Susu

5. Gula aren

6. Gula tebu

Tambahan gula ini akan memberikan kalori ekstra untuk makanan tanpa memberikan tambahan nutrisi baik.

Baca juga: 5 Pengganti Gula Alami yang Lebih Aman untuk Kesehatan

Akibatnya, makanan tinggi gula membuat berat badan mudah naik, meningkatkan kadar gula darah, dan meningkatkan risiko masalah gigi dan mulut.

Untuk konsumsi garam, dr. Arti juga menyarankan agar tidak mengonsumsinya secara berlebihan. Ia merekomendasikan agar konsumsi garam dibatasi hanya satu sendok teh per hari.

“Penggunaan garam dan penyedap dibatasi, gantilah dengan rempah-rempah. Kemudian, pilihlah nasi putih atau beras merah dibandingkan nasi yang dibumbui,” katanya.

Asupan garam sebagian besar diperoleh dari makanan kemasan. Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa makanan yang cenderung tinggi garam:

1. Sup kalengan

2. Ham

3. Puding instan

4. Keju cottage

5. Salad dressing

Baca juga: Kebiasaan Konsumsi Makanan Tinggi Garam Terbukti Mengacaukan Kinerja Sel Imun

6. Pizza

7. Kaldu

8. Dendeng atau daging kering

9. Tortilla

10. Acar

Untuk mengurangi konsumsi garam, cara yang terbaik adalah membatasi makan makanan olahan dan kemasan.

Di samping itu, usahakan untuk selalu mengonsumsi makanan utuh dan segar sehingga nutrisi yang didapat lebih optimal.

Adblock test (Why?)


Daftar Makanan Tinggi Gula dan Garam yang Harus Dibatasi - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pelesiran ke Hokkaido, Jangan Lupa Cicipi Lima Makanan Populer Ini - BeritaSatu.com

[unable to retrieve full-text content] Pelesiran ke Hokkaido, Jangan Lupa Cicipi Lima Makanan Populer Ini    BeritaSatu.com Pelesiran ke H...