TEMPO.CO, Jakarta - Tak jarang kita mendambakan camilan di tengah malam sebelum tidur. Akan tetapi, penting untuk mengetahui bahwa kebiasaan tersebut dapat berdampak negatif pada kesehatan.
ADVERTISEMENT
1. Cokelat
Cokelat mengandung kafein yang tinggi, sehingga menjadikannya sebagai pilihan yang buruk untuk camilan malam hari. Menjelang dekat waktu tidur, konsumsi kafein dapat menyebabkan gerakan mata cepat lebih sering terjadi. Inilah yang menyebabkan seseorang cenderung merasa pusing di pagi hari setelah malam sebelumnya mengonsumsi kafein.
Makanan dan minuman lain yang mengandung kafein seperti kopi, teh, dan minuman berenergi. Mereka juga harus dihindari setidaknya empat hingga enam jam sebelum tidur.
2. Keju
Umumnya, keju dianggap sebagai makanan yang menenangkan. Namun, faktanya keju adalah salah satu makanan terburuk bila dimakan sebelum tidur.
Keju secara alami mengandung asam amino tyramine dalam jumlah yang tinggi, sehingga membuat kita merasa waspada. Tyramine bekerja menyebabkan kelenjar adrenal melepaskan hormon 'lawan’ atau ‘lari' yang meningkatkan kewaspadaan selama beberapa jam.
3. Es Krim
Mengonsumsi terlalu banyak gula dapat berdampak buruk pada Kesehatan. Selain itu, juga dapat memengaruhi tidur kita. Sudahkah Anda tahu?
Makanan manis, seperti es krim dan permen, awalnya membuat kadar gula dalam darah melonjak. Selanjutnya akan menurun saat tidur. Penurunan gula darah mengingatkan adrenal bahwa ada keadaan darurat. Akibatnya, akan meningkatkan kadar hormon kortisol, dan membangunkan tubuh dari tidur.
4. Kari
Makanan pedas, seperti kari mengandung capsaicin tingkat tinggi. Bahan kimia satu ini meningkatkan suhu tubuh dengan mengganggu proses termoregulasi tubuh. Berujung pada mengganggu tidur.
Makanan pedas hanyalah salah satu dari sejumlah makanan yang diketahui memiliki efek negatif pada tidur. Makanan lain, terutama yang tinggi lemak dan karbohidrat, juga harus dihindari sebelum tidur.
5. Keripik
Keripik mengandung garam yang jika terlalu banyak dikonsumsi akan membuat tubuh dehidrasi serta meningkatkan retensi air. Akhirnya, dapat menyebabkan kelelahan.
Mengutip laman Benenden Health, sebuah studi di European Society of Endocrinology menemukan bahwa makanan asin, seperti keripik dan kacang asin, merupakan makanan terburuk untuk dimakan sebelum tidur. Hal ini karena mereka berdampak terhadap gangguan tidur. Para ahli merekomendasikan agar menghindari makanan asin setidaknya dua hingga tiga jam sebelum tidur jika membutuhkan tidur yang nyenyak.
6. Alkohol
Beberapa gelas bir, anggur atau minuman beralkohol lainnya tampaknya membantu Anda tertidur. Namun, ada beberapa alasan kuat mengapa disarankan untuk tidak minum alkohol berlebihan sebelum tidur.
Pertama, alkohol mengganggu siklus tidur alami di malam hari. Mengonsumsi alkohol dapat mengurangi jumlah tidur yang didapat. Kedua, mengkonsumsi alkohol akan melemaskan semua otot dalam tubuh, sehingga memperburuk sleep apnea obstruktif dan jadi mendengkur keras. Terakhir, sfingter esofagus dapat juga dipengaruhi oleh alkohol. Ketika rileks, sfingter esofagus cenderung menyebabkan refluks asam.
7. Makanan Asam
Pemicu lain untuk refluks asam adalah makanan yang sangat asam. Misalnya seperti jus jeruk, bawang mentah, anggur putih, dan saus tomat. Ini dapat mengganggu tidur dengan memperburuk mulas.
8. Makanan Mengadung Gas
Dilansir dari Sleep Health Solution, makanan yang sulit dicerna dan mengandung banyak serat dapat menyebabkan gas yang menyakitkan. Makanan, buah dan sayuran berserat tinggi sangat bagus untuk tubuh, tetapi tak bagus untuk dikonsumsi sebelum tidur. Cobalah untuk menghindarinya sebelum tidur.
Demikian beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari sebelum tidur. Untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik, Anda dapat menghindari makanan dan minuman di atas.
ANNISA FEBIOLA
Lihat Juga
Ingin Tidur Nyenyak, Hindari Makan Makanan Ini Sebelum Tidur - Gaya Tempo.co
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar