KUTA - Olahan bacon atau daging babi yang dipotong tipis biasanya tersaji di restoran mewah. Lalu bagaimana jika olahan mewah itu ditemukan di angkringan pinggir jalan? Hal itu nyata adanya.
Olahan bacon menjadi menu andalan yang dijual di angkringan dengan konsep food truck yang dibuat oleh Bacon and Eggs Bali.
Jualan dengan konsep food truck itu tersaji di Jalan Dewi Sri, Kuta, Badung dari Solo Cafe Grup. Konsep membawa makanan mewah ke pinggir jalan initercipta karena tekanan di masa pandemi yang berkepanjangan. Penerapan PPKM pun membuat banyak restoran terpaksa tutup.
Baca juga: Perst Tabanan Berambisi Tembus Semifinal di Liga 3 Bali
Operation Manager Solo Café Grup, Satria Wibawa mengatakan, penerapan konsep food truck ini terpaksa dilakukan. Dijelaskannya, bahwa konsep ini mulai dirancang sejak awal pandemi.
Pihaknya menyadari bahwa saat pandemi seperti sekarang ini pihaknya harus menentukan sasaran pasar yang sesuai dengan kondisi ekonomi.
“Market yang bisa dibilang harga yang menentukan bisnis food and beverage bisa lanjut atau tidak,” katanya saat ditemui di lokasi, Jalan Dewi Sri, Kuta, Badung, Selasa (16/8/2021) sore.
Jika sebelumnya restoran mereka memiliki sasaran penjualan turis asing atau kelas menengah atas dengan harga yang disesuaikan, pandemi memaksa mereka untuk menggeser konsep restoran menjadi food truck.
Meski bergeser dari restoran ke food truck, tidak membuat Bacon and Eggs Bali mengurangi kualitas cita rasanya. Harganya pun disesuaikan dengan kondisi pasar sekarang ini.
"Harganya mulai dari 10 ribuan paling murah sampai 30 ribuan paling mahal," ujarnya. Setidaknya ada 16 menu makanan dan 20 minuman yang disajikan di food truck itu.
Dijelaskan, 80 persen menu yang dijual pun merupakan menu makanan dan minuman lokal. Sisanya menu makanan dari luar.
Makanan restoran yang dijual di food truck itu merupakan olahan makanan yang masih segar. Makan dibuat langsung di truck berukuran sedang setelah menerima pesanan dari konsumen.
Setelah dibuka, food truck ini sudah diserbu para pencinta kuliner lokal.
"Di sini kami menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.
Dia juga menyarankan agar konsumen yang datang selalu menerapkan protokol kesehatan. Menjalankan 3M. Mulai dari mencuci tangan, memakai masker, dan menhaga jarak.
Pandemi, Makanan Ala Restoran Mewah Kini Bisa Dibeli di Angkringan - Jawa Pos
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar