TEMPO.CO, Jakarta - Suka menyimpan makanan sisa? Kadang-kadang makanan sisa menjadi berkah, terutama di hari yang sibuk ketika tak sempat memasak atau membeli. Makanan sisa bisa dimakan kembali setelah dipanaskan. Tapi, apakah memanaskan makanan tidak merusak gizinya?
Memanaskan makanan perlu dilakukan secara hati-hati. Jika pemanasan ulang dilakukan dengan tidak tepat, selain kandungan gizi berkurang juga bisa menyebabkan keracunan.
Dilansir dari Times of India, inilah langkah memanaskan makanan sisa agar layak dikonsumsi.
1. Simpan di pendingin
Jika ingin menyimpan makanan untuk hari berikutnya agar lebih praktis, pastikan makanan didiamkan sampai mencapai suhu kamar. Biarkan dua hingga tiga jam setelah dimasak baru disimpan dalam pendingin.
2. Aturan dua menit
Kebanyakan orang memanaskan makanan hanya 30 detik atau hanya 1 menit, tapi itu tak bisa memastikan bahwa sisa makanan bebas dari bakteri atau patogen. Jadi, sebelum memakannya kembali, panaskan di suhu tinggi setidaknya selama 2 menit.
Menurut USDA, makanan harus dipanaskan kembali ke suhu internal 165 derajat Fahrenheit (73,8 derajat Celcius). Pemanasan pada suhu optimal menyebabkan protein dalam bakteri apa pun pecah dan membunuh kuman pada suhu sekitar 140 ° F (60 ° C).
3. Bunuh bakteri
Kelembapan udara atau penyimpanan yang tidak tepat dapat menyebabkan perkembangan bakteri dan patogen. Cara terbaik untuk menghindarinya adalah dengan memanaskan kembali makanan ke titik didih.
4. Jangan sering dipanaskan
Jika ingin mempertahankan nutrisi dari makanan sisa selama berhari-hari atau seminggu, pastikan memanaskan kembali sisa makanan sekali saja pada suhu yang optimal. Para ahli mengatakan bahwa memanaskan makanan beberapa kali dapat mengurangi nilai gizinya.
5. Potong kecil-kecil
Ketika ingin memanaskan berukuran besar atau dalam jumlah banyak, selalu pastikan memotong daging atau ikan menjadi potongan-potongan kecil. Cara ini membantu memasak makanan dengan sempurna luar dalam. Potongan yang lebih besar membutuhkan waktu lama untuk dipanaskan dan bisa menyebabkan risiko pemanasan yang tidak tepat.
Baca juga: 5 Aturan Makan yang Sehat, Mudah Diterapkan di Rumah
5 Langkah Memanaskan Makanan Sisa agar Kandungan Gizinya Tidak Hilang - Cantik Tempo.co
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar