KOMPAS.com - Tingkat kecerdasan salah satunya diukur menggunakan Intelligence Quotient atau IQ.
Tinggi rendah IQ dipengaruhi oleh banyak hal, selain faktor genetika. Ada faktor gaya hidup, faktor pembelajaran ketika masa tumbuh kembang, juga faktor pola makan.
Dilansir dari Spring, IQ dan kecerdasan sangat bisa dipengaruhi oleh jenis makanan, mengingat kesehatan otak berkaitan dengan kondisi saluran cerna, salah satunya keseimbangan mikroorganisme di dalam saluran cerna.
Dalam studi terbaru, disebutkan bahwa makanan tinggi lemak jahat bisa menurunkan IQ hanya dalam hitungan 9 hari saja.
Selain itu, pengonsumsian makanan tinggi lemak juga bisa menurunkan kemampuan kognitif hingga 20 persen.
Baca juga: Hati-hati, Studi Sebut Gaji Kecil Bikin Otak Kita Menua Lebih Cepat
Hubungan makanan dengan kesehatan otak
Masih dari sumber yang sama, studi tersebut menggunakan binatang percobaan tikus.
Beberapa ekor tikus diberi makanan tinggi lemak alias junk food yang biasa dikonsumsi oleh manusia.
Dalam 9 hari selepas tikus diberi makanan tersebut, tak hanya kemampuan kognitif tikus saja yang mengalami penurunan. Stamina fisik tikus pun menurun hingga sebanyak 50 persen.
Menurut ilmuwan, efek jangka pendek junk food atau makanan tinggi lemak jahat ini ternyata sangat signifikan.
Sedangkan dalam penelitian yang dilakukan sebelumnya, ilmuwan juga mendapatkan hasil bahwa makanan tinggi lemak juga bisa menurunkan fungsi kognitif manusia, efek yang hampir sama dengan yang terjadi pada tikus.
Makanan yang Berpotensi Menurunkan Kecerdasan, Apa Saja? - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar