Gaya hidup yang tidak sehat seperti tidak pernah melakukan aktivitas fisik, diikuti dengan pola makan yang salah, berpengaruh pada penyakit nyeri sendi. Ya, perlu kamu ketahui, banyak sekali makanan penyebab nyeri sendi, seperti camilan manis, makanan cepat saji, (fast food) olahan daging merah dan lain-lainnya.
Ketika pola makan yang salah tidak diubah secepat mungkin, berbagai masalah yang berkaitan dengan nyeri sendi sangat mungkin akan terjadi, seperti radang sendi prosiosis, osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.
Untuk itu, memperbaiki pola makan dan memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi adalah kewajiban untuk mengurangi resiko nyeri sendi.
Nah, sebelum mencari tahu jenis-jenis makanan yang dapat mengurangi risiko nyeri sendi, yuk simak dulu jenis makanan penyebabnya!
Makanan Penyebab Nyeri Sendi
Jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari juga bisa menyebabkan masalah nyeri sendi. Beberapa penelitian menunjukkan ada beberapa makanan penyebab nyeri sendi.
Makanan yang teridentifikasi menyebabkan nyeri sendi di antara lain adalah makanan kemasan atau makanan olahan, makanan cepat saji dan daging merah. Umumnya, makanan kemasan diolah dengan suhu tinggi berpotensi menyebabkan nyeri sendi karena lemak yang dihasilkan mampu merusak protein tertentu yang ada di dalam tubuh.
Makanan cepat saji juga meningkatkan risiko radang sendi karena disebabkan oleh lemak trans yang dihasilkan dari proses penggorengan. Begitu pula dengan konsumsi daging merah secara berlebihan yang mampu meningkatkan inflamasi. Bahkan, mengonsumsi daging merah secara berlebihan bisa menimbulkan radang pada persendian.
Nah, selain mengonsumsi obat yang meredakan nyeri, diet dengan makanan seperti brokoli, seafood, dan bawang putih juga terbukti mampu mengurangi gejala dari radang sendi. Yuk simak efeknya!
Makanan yang Mampu Membantu Memelihara Kesehatan Sendi
Jika beberapa jenis makanan di atas disebut mampu meningkatkan risiko nyeri sendi, maka makanan di bawah ini berbanding terbalik mengurangi risikonya.
Brokoli
Brokoli yang kaya dengan kandungan sulforafan, secara efektif menghambat enzim yang menjadi pemicu peradangan pada area tulang dan juga persendian di dalam tubuh.
Seafood
Untuk menjaga kesehatan radang sendi, kamu juga bisa mengonsumsi lobster, kepiting dan udang-udang. Beberapa jenis krustasea tersebut mengandung glukosamin, yang berperan aktif dalam mengurangi rasa sakit dan nyeri akibat radang sendi.
Bawang Putih
Menurut penelitian, mengonsumsi bawang putih secara rutin juga membantu menurunkan risiko dari osteoarthritis.
Manfaat Viostin untuk Membantu Menjaga Kesehatan Sendi
Kaku atau nyeri sendi merupakan salah satu gejala paling umum osteoarthritis. Umumnya gejala semacam ini diderita oleh para orang yang lanjut usia. Pasalnya, semakin tambahnya usia fungsi sel pembentuk tulang rawan sendi juga ikut menurun.
Meski begitu, ini tidak menutup kemungkinan bahwa orang usia muda juga bisa mengalami gejala-gejala seperti ini.
Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mencegah nyeri sendi dan menjaga kesehatan persendian adalah dengan mengkonsumsi suplemen seperti Viostin yang sudah bersertifikat halal. Dengan kandungan utama Glukosamin dan Kondroitin yang dikombinasikan dengan Magnesium, Mangan, Zinc dan Vitamin C, suplemen ini mampu menurunkan risiko osteoartritis, serta mengatasi masalah kaku dan nyeri sendi.
Viostin juga dapat bekerja membantu memperbaiki osteoarthritis, rematik dan berbagai masalah pada sendi dan tulang rawan tanpa perlu khawatir efek samping serta sudah bersertifikat halal. Bahkan, suplemen ini bisa dibeli di apotek tanpa resep dokter.
Meskipun osteoarthritis tidak bisa diobati sepenuhnya, kamu masih bisa mencegahnya dengan menerapkan gaya hidup sehat, dan mengkonsumsi makanan-makanan yang sehat dan suplemen nutrisi khusus sendi yang halal, yaitu Viostin.
Simak Video "Imbas Cemaran EG-DEG, BPOM Musnahkan 6 Obat Sirup PT Ciubros Farma "
[Gambas:Video 20detik]
(Content Promotion/Viostin)
Ikuti Anjuran Makanan untuk Hindari Nyeri Sendi - detikHealth
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar