KOMPAS.com - Seorang pemilik warung makan di China nekat menggunakan cara ilegal untuk membuat pelanggannya ketagihan. Pemilik warung tersebut mencampurkan makanannya dengan bahan yang mengandung narkoba.
Kejadian itu berlangsung di Lianyungang City, Provinsi Jiangsu. Sekitar Agustus lalu, polisi setempat menerima laporan adanya tindakan ilegal yang dilakukan oleh seorang pemilik kedai mi.
Seperti diberitakan Kompas.com Sabtu (11/9/2021), si pemilik disebut memberikan bahan ilegal ke masakannya, sehingga mi-nya lebih menggiurkan dan membuat pelanggan ketagihan.
Baca juga: Buat Pelanggan Ketagihan, Pemilik Warung Masukkan Narkoba ke Makanan
Kedok pemilik kedai curang itu terbongkar setelah salah seorang pelanggannya melaporkan tindakan ilegal tersebut.
Hal ini bermula dari si pelapor yang pernah menonton video peringatan keselamatan publik tentang bisnis curang yang mencampur sekam bunga poppy.
Bunga poppy merupakan tumbuhan musiman yang memiliki kuntum berwarna merah, putih, atau kuning dan berbentuk cangkir.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Untuk beberapa jenis, bunga itu menghasilkan getah mengandung senyawa yang bisa dikategorikan sebagai narkoba.
Usai menonton video tersebut, si pelapor kemudian penasaran apakah kedai mi kesukaannya juga menggunakan cara curang tersebut, dan ternyata dugaannya tepat.
Ia kemudian melaporkan si pemilik warung karena menambahkan bubuk bunga poppy ke makanan, dengan tujuan menggugah selera para pelanggannya. Tak hanya itu, si pelapor juga membawa pulang sampel mi-nya dan menyerahkannya ke polisi.
Baca juga: Remaja Ini Nekat Habiskan Rp 195 Juta Milik Ibunya Demi Game PUBG
Alasan pandemi
Setelah diteliti, terungkap makanan tersebut mengandung paparverin, narkotika, dan senyawa asing lainnya dalam jumlah tinggi.
Pemilik Kedai di China Campurkan Narkoba ke Makanan agar Pelanggannya Ketagihan - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar