KOMPAS.com - Makanan pedas memang sangat menggugah selera bagi banyak orang dan kerap dirindukan.
Tak lengkap rasanya makan tanpa kehadiran cabai yang diolah menjadi sambal atau rempah di dalam makanan tersebut. Banyak orang bahkan lebih rela makan tanpa lauk dibandingkan kehilangan sensasi pedas.
Kebiasaan ini khususnya berlaku di masyarakat Indonesia yang memang menggilai banyak menu makanan pedas seperti ayam geprek dan rendang.
Bagi sejumlah orang, selera pada makanan pedas mungkin bisa menjadi hal yang mengherankan. Makanan pedas dianggap menyiksa mulut dan lidah, sekaligus berisiko menyebabkan gangguan pencernaan.
Baca juga: Apakah Makanan Pedas Buruk untuk Pencernaan?
Namun, fenomena kecintaan pada makanan pedas ini kerap kita dijumpai pada banyak orang.
Makanan pedas juga bisa dijadikan alternatif menu sehat
Cabai adalah bahan utama untuk memasak menu makanan pedas. Rempah ini amat disukai karena dapat meningkatkan kenikmatan dan selera makan.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Selain rasanya, cabai juga memiliki kandungan nutrisi yang menyehatkan. Cabai mengandung protein, serat, zat besi maupun vitamin C.
Oleh sebab itu, makanan yang dimasak dengan cabai sebenarnya bisa sangat bergizi dan bermanfaat untuk kesehatan. Sayangnya, kebanyakan makanan pedas diolah dengan bahan pangan dan cara yang kurang sehat.
Hal ini yang membuat kebiasaan makan pedas akhirnya menjadi kurang sehat dan bermanfaat untuk tubuh.
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengubah menu makanan pedas menjadi asupan sehat tanpa mengorbankan rasa atau kualitasnya. Seperti apa?
Baca juga: 6 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Tanam Cabai di Rumah
Tingkatkan jumlah kacang-kacangan
Makanan pedas yang mengandung kacang akan menjadi lebih sehat karena dua alasan utama.
Pertama, kacang mampu meningkatkan serat, magnesium dan asam folat, dan dapat membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) tubuh, dan mengurangi tekanan darah, serta peradangan.
Selain itu, kacang juga cenderung mengenyangkan sehingga kita akan secara otomatis mengurangi tambahan daging, yang kurang sehat.
Gunakan lebih banyak rempah
Intensitas rasa dan kandungan antioksidan cabai yang kita dapatkan dari makanan pedas akan semakin meningkat dengan tambahan rempah-rempah.
Rempah seperti jinten, kunyit, bubuk cabai, cabai rawit, cabai merah, dan kayu manis akan memberikan tambahan manfaat lainnya. Misalnya untuk mengurangi peradangan, mengatur gula darah serta membantu melawan bakteri serta parasit.
Baca juga: Tak Cuma Lezat, Bumbu dan Rempah Makanan Juga Menyehatkan
Tambahkan jeruk nipis
Ilustrasi sambal dabu-dabu khas Manado.Sepiring sambal yang diberi tambahan perasan jeruk nipis bukan hanya lezat namun juga sehat. Jeruk nipis secara efektif meningkatkan intensitas dan kekayaan rasa pada makanan pedas.
Namun buah ini juga mengandung antioksidan yang bermanfaat melawan radikal bebas dan mencegah penyakit seperti kanker, jantung dan diabetes.
Selain itu, jeruk nipis juga kaya akan monoid yang dapat membantu menurunkan kolesterol.
Baca juga: Catat, 12 Manfaat Jeruk Nipis untuk Kesehatan
Tetap makan sayur
Makanan pedas seringkali didominasi dengan jenis protein seperti daging-dagingan, telur atau tahu dan tempe.
Agar makanan pedas favorit kita menjadi lebih sehat dianjurkan untuk menambahkan menu sayuran. Sayuran akan meningkatkan nutrisi, serat dan membuat kita lebih mudah kenyang.
Maka dari itu, pastikan untuk menghabiskan lalapan sayur yang biasanya disajikan bersama sepiring sambal.
Baca juga: Pecinta Sambal Harus Tahu, Ini 4 Manfaat Konsumsi Makanan Pedas
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Cara Mudah Mengubah Makanan Pedas Jadi Menu yang Sehat - Kompas.com - Lifestyle Kompas.com
Read More
Tidak ada komentar:
Posting Komentar